Jumat, 24 Februari 2017

Karya Ilmiah Lingkungan Bisnis
Menjadi Pengusaha Muda Berawal dari Sugar Glider
       
                             
                             Disusun Oleh:
                 Yanzy Caprycesa Agyasputra
                                16.11.0309

   PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA                     UNIVERSITAS AMIKOM                                               YOGYAKARTA
                                    2017



                                BAB I
                       PENDAHULUAN


  A.Abstrak
Semakin pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi mengakibatkan dampak yang vital di berbagai bidang. Pengaruh dari pesatnya teknologi menuntut kita untuk lebih jeli dan melihat adanya suatu pola pengembangan terkait dengan peluang bisnis. Tentu saja apakah kita hanya diam saja melihat perkembangan tersebut? Saat ini di Indonesia banyak jenis bisnis yang memiliki potensi dan peluang yang sangat besar untuk maju, itu dikarenakan terjadinya pembentukan pola pengembangan bisnis yang selalu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkembang saat ini. 

B.Tujuan Penulisan
      Adapun tujuan penulisan ini adalah sebagai berikut:
1.       Tujuan Umum, memberi gambaran dalam membangun suatu peluang bisnis melalui hobi.
2.       Tujuan Khusus, agar masyarakat terutama  anak muda menyadari pentingnya pola dalam pembentukan peluang bisnis yang sehat dan terbentuknya pribadi yang mandiri.

C.Manfaat Penulisan
   Manfaat dari penulisan ini adalah sebagai berikut:
1.       Untuk menyelesaikan tugas pada mata Kuliah Lingkungan Bisnis.
2.       Sebagai bahan dalam memberikan sedikit pemikiran pada masyarakat terutama para pemuda dalam pembentukan peluang bisnis.

                             BAB II
                                      ISI

Pembahasan 
     Bisnis dalam arti luas adalah istilah umum yang menggambarkan semua aktifitas dan institusi yang memproduksi barang dan jasa dalam kehidupan seharihari dan merupakan suatu ruang lingkup yang dimana dalam penempatannya selalu memiliki lingkup kesibukan untuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan. Dimana dalam bisnis harus memiliki konsep yang matang, agar bisnis yang dijalankannya bisa bertahan dan terus berkembang. Peluang bisnis yang telah dibuka harus didasari oloeh kemampuan baik dalam memanagemen bisnis, dan juga melihat situasi lapangan atau dunia luar. 
Berbisnis Sugar Glider? Apa itu Sugar Glider?
  Sugar glider hewan yang sangat imut, menggemaskan, lucu dan pintar, tak heran sekarang banyak orang menginginkan adopsi hewan mungil tersebut. Jangan salah sugar glider bukan hewan pengerat, mereka adalah marsupial dari keluarga mamalia seperti kangguru, dan koala. Hewan ini pantas untuk semua usia sebagai hewan peliharaan, bisa untuk anak usia 6 tahun dan lebih tua, akan tetapi untuk anak - anak harus selalu ada pengawasan orang dewasa.


Sugar glider mempunyai potensi lebih besar untuk bonding ( ikatan ) dengan pemilik dari pada gerbil atau hamster, Pertimbangkanlah usia sugar glider untuk mulai dipelihara, Habitat asli mereka di australia dan papua, mereka hewan sosial, hidup berkelompok 10 hingga 15 ekor, membuat proses ikatan dengan manusia sangat alami sebagai hewan peliharaan. Masa hidup sugar glider adalah 12 - 15 tahun, Hal yang paling disukai dari hewan ini adalah bisa kita bawa kemana - mana dengan bonding pouch untuk berlibur. Sugar glider mempunyai sifat loyalitas yang tinggi, sehingga apabila dia diberikan ke orang lain terkadang akan menggigit, ukurannya yang kecil tetapi dia pintar bisa mengingat, dia bisa datang kepada anda bila anda panggil dan bisa di biasakan suatu trik.



Jangan khawatir memelihara sugar glider, mereka bebas penyakit, sehingga anda tidak perlu mem-vaksin rutin seperti kucing dan anjing, dan anda jangan khawatir anggaran pengeluaran anda akan membengkak memelihara sugar glider, anda cukup mengeluarkan 5 ribu per bulan untuk membeli bubur bayi dan buah atau serangga. sugar glider adalah hewan yang bersih anda tidak perlu pergi salon hewan untuk membersihkannya, mereka bisa menggroming dirinya sendiri, atau dengan mengusapnya dengan tissu basah non alkohol.

Harga dan Pelayanan
Bicara masalah harga, customer selalu mencari harga yang terjangkau atau yang termurah. Tentu dalam dunia pesaing, kita harus bisa meninggikan kualitas dari apa yang kita tawarkan. Untuk itu diperlukan strategi inovasi penjualan terus berusaha agar dapat menarik calon konsumen menjadi konsumen yang potensial. Masalah pelayanan sebenarnya bukanlah hal yang sulit atau rumit, tetapi apabila hal ini kurang diperhatikan maka dapat menimbulkan hal-hal yang rawan karena sifatnya yang sangat sensitif. Sistem pelayanan perlu didukung oleh kualitas pelayanan, fasilitas yang memadai dan etika atau tata krama.
Apakah berbisnis Sugar Glider itu sulit? 
Berbisnis menjadi sulit karena Anda tidak fokus dalam menggeluti bisnis tersebut.
Fokus memiliki kekuatan,jika tidak fokus apapun yang Anda kerjakan akan tampak sulit. Jika ingin berbisnis sugar glider cobalah untuk membeli sepasang, jika anda dirasa mampu untuk memeliharanya, Anda bisa menambah beberapa pasang lagi. Untuk harga Sugar Glider per ekornya, dewasa berkisar $100-$150, jika yang masih berusia anakan berkisar $200-$500. Cukup menggiurkan bukan berbisnis Sugar Glider? Kapan Anda ingin memulai bisnis Anda?

                          BAB III
                       PENUTUP
A.Kesimpulan
Berdasarkan uraian dan pemaparan tentang peluang bisnis tersebut maka bisa diambil kesimpulan :
1. Dalam membuat suatu bisnis harus memiliki konsep dasar yang jelas.Seperti berasal dari hobi.
 2. Bisnis yang kita bangun harus disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat atau konsumen.
B.Saran
Jika mempunyai sebuah peluang untuk berbisnis, entah apapun itu, segeralah dimulai. Dimulai dari hal-hal kecil dari berbisnis. Lebih menekankan mindset untuk bisnis tersebut berjalan kedepannya.


Referensi:

  1. Groves, C.P. (2005). Wilson, D.E.; Reeder, D.M., eds. Mammal Species of the World: A Taxonomic and Geographic Reference (3rd ed.). Baltimore: Johns Hopkins University Press. p. 55. OCLC 62265494. ISBN 0-801-88221-4.
  2. Salas, L.; Dickman, C.; Helgen, K.; Winter, J.; Ellis, M.; Denny, M.; Woinarski, J.; Lunney, D.; Oakwood, M.; Menkhorst, P.; et al. (2008). "Petaurus breviceps". IUCN Red List of Threatened Species. Version 2008. International Union for Conservation of Nature. Retrieved 28 December 2008. Database entry includes justification for why this species is of least concern52
  3. Richard F. Gerson.Mengukur Kepuasan Pelanggan.2002.Jakarta;Penerbit PPM

    ·         Philip Kotler dan Gary Armstrong.Prinsip Pemasaran.2001.Jakarta;Erlangga

Sugar Glider Cost?

How Much Does a Sugar Glider Cost?
Adult: $100-$150
Baby (8 to 12 Weeks): $200-$500

Sugar gliders, also known as sugar bears and honey gliders, are small marsupials originally from Australia that are becoming common exotic pets in America. They have gray, black and cream fur, pouches, and a "gliding membrane" between their front and hind legs that allows them to glide through the air.
Typical costs:
-Buying a baby sugar glider, or joey, aged eight to twelve weeks, costs between $200 and $500, depending on the region and the pet's personality and other attributes.
-Older sugar gliders cost less, between $100 to $150 because they'll be harder to train and are therefore less desirable.
-Look for a licensed breeder.

What should be included:
-Commonly confused with flying squirrels, they are different from this mammal in that gliders are more social and live twice as long -- about 12 to 15 years.
-Before buying, make sure the sugar glider's eyes are bright and shiny, its tail is fully furred and its coat is soft, not rumpled. Likewise, make sure no animals in the same cage look ill.
-Observe the pet's personality to make sure it will be a good fit. Sugar gliders should be well socialized when sold. Make sure the pet is friendly and not skittish. Ask to hold it; a reputable seller will allow this.

Additional costs:
-A sugar glider-appropriate cage costs between $100 to $150, such as the Jung-L-Gym Start-R-Cage available at SugarGliderInfo.org for $139.
Feeding a sugar glider a diet of veterinarian-approved pellet food, fresh fruits and vegetables and a calcium-based multivitamin supplement should cost about $10 per month. Also, a water bottle and food dish will each run about $5. PetEducation.com[2] details what food to feed a sugar glider.
-Sugar gliders can play with just about any pet toy, but avoid those with strings, as sugar gliders can get tangled in them. Toy prices range from $2 to $20.
-Because the sugar glider's natural climate is warm, it's advisable to get a heat rock or heat lamp to keep the glider's cage comfortable. These run about $15 to $40.
-Some stores, like Association of Sugar Glider Veterinarians-approved SugarBears.com, offer a glider starter kit including a one-month supply of food and vitamins, a heat rock, water bottle and food bowl for $50.

Memelihara Sugar Glider

Resiko Memelihara Sugar Glider – Resiko? memang berbahaya yah sugar glider? Oke saya akan jelaskan disini. Dalam memelihara binatang kita akan menanggung berbagai macam resiko yang muncul setelah kehadirannya. Seluruh binatang peliharaan, bukan hanya sugar glider, saya mengangkat resiko untuk sugar glider karena saya khawatir jika anda memelihara sugar glider dan mempunyai komitmen yang rendah terhadap sugar glider dan tidak mengurusnya baik-baik hanya ingin melihat lucuya saja tetapi tidak mau menanggung resiko yang bisa saja muncul. Istilahnya “pecinta sugar glider dadakan” yang akan menghilang dengan cepat dan tidak menghargai sugar glidernya. Sugar glider mampu hidup selama 10-20 tahun, maka anda harus siap-siap mempunyai komitmen panjang karena sudah banyak kasus yang bisa di temui dari “pecinta sugar glider dadakan” ini. Saya sebagai pecinta binatang merasa ini perlu dihentikan. Jika anda ingin memelihara hewan dalam bentuk apapun anda harus tanggung resiko dan meeliharanya dengan baik. Oke keluar dari konteks ini, mari kita bahas apa saja resiko yang mungkin muncul dalam memelihara sugar glider.
merawat-sugar-glider
Resiko memelihara sugar glider ini terkait dengan cara hidupnya di alam. Sugar glider adalah hewan sosial & mereka suka beinteraksi, di alam liar dan mereka hidup berkelompok. Sugar glider termasuk hewan langka yang dilindungi, statusnya kiniAppendix 2. Yaitu perburuan dan penjualanya di kontrol jika langsung dari alam liar. Tetapi jika sudah dikembang biakkan maka boleh di manfaatkan keturunannya. Oleh karena itu, maka SG peliharaan juga sangat butuh interaksi dengan manusia, bukan hanya sekedar dipelihara saja tp juga dirawat, disayang serta dilestarikan.

Resiko Memelihara Sugar Glider

1. Kotoran dan Bau
Yang pertama adalah kotoran, yah sugar glider suka pup dan pee (buang kotoran & kencing). Jangan aneh jika sugar glider pup di badan anda. Hal ini wajar karena dengan kotorannya dia menandai wilayahnya. Jadi jika anda sudah akrab dengan sugar glider dia akan menganggap anda itu ‘daerah’ dia. Tapi, kalo anda telaten merawatnya, anda bisa menghapal waktu-waktu saat dia pup & pee jadi anda bisa menghindarinya saat akan mau diajak bermain. Dan efek dari kotoran itu baunya yang menyengat, terutama pada kencingnya. Makanya anda harus rutin membersihkannya.
2. Gigitan
Tidak ada sugar glider normal yang tidak mengigit. Walaupun sudah jinak sepenuhnya dengan anda, pasti sewaktu waktu akan digigit juga. Gigitannya tidak berbahaya hanya sakit sedikit saja, karena giginya tidak didisain untuk merobek. Jika anda serius ingin memelihara sugar glider maka harus siap menerima resiko memelihara sugar glider, termasuk harus siap digigit 😛
Gigitan sugar glider ada dua macam. Pertama yaitu gigitan menyerang dan mempertahankan diri, ini akan sedikit sakit karena sugar glider belum terbiasa dengan manusia jadi dia masih takut. Yang kedua yaitu gigitan mainan, artinya dia mengigit hanya untuk bermain-main dengan anda. Jika anda memelihara kucing pasti anda akan mengerti gigitan bermain ini. Sugar glider mengigit hanya dalam keadaan terdesak atau bahaya. Jika sudah akrab dengan anda dan merasa nyaman maka sugar glider akan mengurangi gigitannya.
3. Suara Bising
Selanjutnya adalah suara sugar glider yang berisik dan mengganngu anda di malam hari. Jangan heran sugar glider banyak tidur disiang hari karena secara alami dia adalah hewan nocturnal yang beraktivitas di malam hari. Nah jika sugar glider beraktivitas dimalam hari (dalam kandang) terkadang dia merasa bosan dan atau ingin mengekspresikan prilakunya dengan mengeluarkan suara-suara bising seperti geraman/gonggongan anak anjing (barking). Makanya disarankan untuk memelihara sugar glider diperlukan kandang yang cukup luas dan banyak arena bermain dan bergelantung bagi sugar glider. Memelihara sugar glider juga di rekomendasikan berpasangan agar tak kesepian.
4. Waktu
Jika anda memelihara sugar glider maka anda harus mengorbankan sebagian waktu anda untuk merawat sugar glider. Apalagi jika dalam masa bonding maka anda harus sabar dala memeliharanya sampai jinak. Sugar glider adalah hewan yang manja jadi harus sering di temani dan dibelai.
Nah jika anda merasa tidak mampu menanggung resikonya maka saya sarankan carilah binatang peliharaan yang lain agar tidak merugikan bagi sugar glider dan kita sendiri. Share yah sesama pecinta binatang mudah-mudahan bisa bermanfaat.
Keyword : hewan sugar glider, hewan sg, hewan sugar, binatang sugar glider, binatang sugar, bahaya sugar glider bagi manusia, binatang SG, memelihara sugar glider, apa itu sugar glider, tentang sugar glider

Kamis, 23 Februari 2017

Mau lebih mengenal Sugar Glider?

Apa itu sugar glider?


Sugar glider mempunyai nama latinPetaurus Breviceps, kebanyakan orang beranggapan binatang ini sebangsa tikus, kelelawar, bajing (tupai terbang) atau binatang pengerat lainnya, karena sugar glider berukuran kecil dan mempunyai kantong yang menyerupai bajing. Anggapan tersebut sepenuhnya salah karena binatang sugar glider adalah marsupial dari keluarga mamalia.
Marsupial adalah mamalia yang betinanya mempunyai kantung perut, orang biasa menyebutnya binatang berkantung. Contoh mudahnya kangguru, jadi sugar glider termasuk binatang sebangsa kanguru. Sugar glider sangat imut dan menggemaskan, lucu dan juga pintar, tak heran membuat orang menjadikannya binatang peliharaan layaknya kucing/hamster.
 Dinamakan sugar glider karena binatang ini menyukai makanan manis dan memberan yang membuat mereka bisa meluncur (glide), jadilah dinamakan sugar glider. binatang ini mempunyai bulu abu-abu dan bewarna krem didadanya, degan garis hitam disepanjang tulang belakangnya. Ekor sugar glider digunakan untuk penyeimbang ketika meluncur.

Bagaimana cara memelihara sugar glider?

sugar glider makan strawberry via sunseed.com
Sugar glider termasuk binatang yang mempunyai perawatan mudah. Kamu harus rutin mengecek kandang dan mengajaknya bermain. Ini untuk melatih sugar glider lebih mengenal pemiliknya. Binatang ini juga perlu waktu untuk beradaptasi dengan lingkungan ketika pertama kai dipelihara. Pelajarilah karekteristik dari sugar glider sebelum memeliharanya, karena tidak sedikit yang mencoba memeliharanya tapi mati karena tidak bisa merawat.
Kandang untuk sugar glider tidak jauh beda dengan kandang hamster, semakin besar semakin baik tentunya. Letakkan kandang ditempat yang terlindungi dari sinar matahari langsung, perhatikan juga sirkulasi udara. Dalam kandang isi dengan ranting kayu dan wheel (roda) untuk mainan, sugar glider termasuk binatang yang sangat aktif, gunakan mainan dengan bahan dari kayu. Jangan lupa tambakan tempat tidur didalam kandang (cage pouch), jangan lupa juga untuk dicuci teratur.
Sugar glider termasuk binatang pemakan serangga, insektivora. Dan merupakan hewan noktunal, hewan yang cenderung aktif dimalam hari. Makanan manis merupakan makanan favorit sugar glider. Bisa diberi bubur bayi atau buah. Binatang ini termasuk kategori binatang bersih, jadi tidak perlu perawatan layaknya kucing harus ke salon untuk membersihkannya. Cukup dengan mengusap badannya dengan tisu basah (non alkohol) ke badannya.

Kapan mulai untuk memelihara sugar glider?

sugar glider kecil lucu
 via hello-pet.com
Sebaiknya memelihara sugar glider dimulai semejak kecil, berkisar 1.5 – 2 bulan. Dengan begini akan membuatnya lebih jinak ketika dewasa, sedari kecil sudah mengenal aroma badan pemeliharanya. Ketika membeli sugar glider belilah joey (sugar glider kecil), masih jinak kalaupun mengigit tidaklah terlalu sakit. Hindari langsung memelihara sugar glider dewasa, gigitannya sakit.

Siapa saja yang bisa memelihara sugar glider?

mengenal sugar glider
 via sugarglider-indo.blogspot.com
Hewan peliharaan ini cocok untuk dipelihara semua umur, dari mulai anak 7 tahun sampai orang dewasa. Umur dari sugar glider juga tergolong lama 10-15 tahun, untuk anak-anak tetap perlu diawasi orang dewasa. Seringkali sugar glider mengigit ketika dia belum akrab dengan tuannya. Untuk menghindari sakitnya gigitan pilihlah sugar glider joey (anakan).

Mengapa harus sugar glider?

mengenal sugar glider
mengenal sugar glider lebih dalam via sugarglider-indo.blogspot.com
Bagi kamu yang terbiasa memelihara binatang peliharaan semisal kucing, hamster dll cobalah untuk memelihara sugar glider, dan rasakan perbedaannya. Sugar glider termasuk hewan yang mempunyai tingkatan lebih dari jinak, atau biasa disebut bonding, mempunyai ikatan dengan sang pemilik. Sugar glider ini menghafal bau tubuh pemiliknya. Dia akan mengikutimu kemanapun kamu pergi, menempel dibadan.
Makanan yang diperlukan tidaklah mahal. Sugar glider ini mempunyai daya ingat tinggi. Sebaiknya memelihara dari mulai kecil umur 2 bulan. Dengan begitu lebih mudah untuk menjinakkannya. Karena akan mengenali kita sedari kecil. Kamu bisa mengajaknya kemana-mana dengan memasukkan ke dalam saku baju atau tas khusus.

Kendala memelihara sugar glider

 pocket pets
pocket pets via teropongbisnis.com
Ketika kita mempunyai binatang peliharaan, pasti ada kendalanya, meski kucing sekalipun. Begitu pula sugar glider, banyak yang harus kita hadapi terutama komitmen kita dalam memelihara, sugar glider berumur berkisar 15 tahun itu bukan waktu yang sebentar, bagi kamu yang hanya ‘pecinta dadakan’ yang hanya mencari imutnya saja sebaiknya berpikir ulang jika berkeinginan memelihar sugar glider. berikut beberapa hal yang harus kamu perhatikan.

1. Bau dan kotoran yang ditimbulkan

kamar makan sugar glider
sugar glider makan via ohjiwa.blogspot.com
Sugar glider termasuk binatang yang tidak bisa dilatih untuk buang air di tempat pembuangan layaknya kucing. Kamu harus memperhatikan waktu-waktu dimana sugar glider pup dan pee, berkisar 4-5 jam sekali. Bahkan tak jarang binatang ini akan buang air dibadanmu, sudah menjadi hal biasa bagi binatang dari alam liar menggunakan kencing sebagai wilayahnya, jadi badanmu adalah wilayahnya, jangan kaget kalau sering ‘dikencingi’.

2. Mengigit

digigit sugar glider
digigit sugar glider via www.suggieblues.com
Sejinak apapun sugar glidermu dia terkadang menggigit, itu normal. Gigitannya pun tidak terlalu sakit, ketika dia hanya bermain-main. Tapi ketika pertamakali mengenal manusia sugar glider dewasa yang terbiasa di alam akan mengigit sebagai wujud pertahanan diri, gigitan ini bisa menimbulkan luka serius. Jadi sekali lagi usahakan untuk pertamakalinya peliharalah sugar glider joey, berusia kurang lebih 2 bulan.

3. Mengorbankan waktu

sugar glider bermanja ria
sugar glider bermanja ria via m.tempo.co
Sugar glider merupakan binatang yang manja harus sering-sering ditemani dan dimanjakan. Tentunya akan banyak waktumu yang terisita untuk mengurus binatang satu ini. Resiko ini harus kamu pikir matang-matang sebelum benar-benar memelihara sugar glider. terutama ketika masih belum bonding, belum punya ikatan denganmu. Perlu penanganan dan kesabaran ekstra agar bisa jinak dan bonding.

4. Bising

sugar glider tertidur
sugar glider tertidur pulas via azulzula.blogspot.com
Seperti yang ditulis diatas, sugar glider adalah binatang nokturnal yang beraktifitas di malam hari. jadi sering kali mengeluarkan suara bising dan berisik ketika malam hari. suara seperti gongongan/geraman anak anjing, mungkin karena kesepian. Untuk mengatasinya buatlah kandang yang besar dengan banyak arena bermain dan tempat bergelantung bagi sugar glider, dan akan lebih baik jika kamu memeliharanya berpasangan agar tidak kesepian.
Itu tadi ulasan singkat tentang sugar glider dari a-z jika kamu merasa tertarik dan siap menerima semua resikonya silahkan untuk memelihara, jika perlu membudidayakan sugar glider sekalian, tapi sebaliknya jika dirasa tidak mampu sebaiknya jangan untuk kebikan sugar glider dan diri kita sendiri tentunya.
Tulisan ini masih belum lengkap, Mungkin pembaca ada yang mau menanyakan atau menambahkan silahkan. Terima kasih. Semoga bermanfaat.

About Sugar Glider

Sugar Glider The Ideal Pet
The sugar glider (Petaurus breviceps) is a small, omnivorous, arboreal, and nocturnal gliding possum belonging to the marsupial infraclass. The common name refers to its preference for sugary nectarous foods and ability to glide through the air, much like a flying squirrel. They have very similar appearance and habits to the flying squirrel despite not being closely related, an example of convergent evolution. The scientific name, Petaurus breviceps, translates from Latin as "short-headed rope-dancer", a reference to their canopy acrobatics.

Sugar gliders are characterised by their gliding membrane, known as the patagium, which extends from their forelegs to hindlegs. Gliding serves as an efficient means of both reaching food and evading predators. They are covered in soft, pale grey to brown fur, which is lighter in colour on their underside.

The sugar glider is endemic to mainland Australia, New Guinea and certain Indonesian islands; and it was introduced to Tasmania, probably in the 1830s.
Habitat
Sugar gliders are found throughout the northern and eastern parts of mainland Australia, Tasmania, New Guinea and several associated isles, the Bismarck Archipelago, Louisiade Archipelago, and certain isles of Indonesia, Halmahera Islands of the North Moluccas. The earliest Australian sugar glider fossils were found in a cave in Victoria and are dated to 15 000 years ago, at the time of the Pleistocene epoch.The facilitated introduction of the sugar glider to Tasmania in 1835 is supported by the absence of skeletal remains in subfossil bone deposits and the lack of an Aboriginal Tasmanian name for the animal. In Australia, sugar glider distribution corresponds with forests along the southern, eastern and northern coastlines, and extends to altitudes of 2000 m in the eastern ranges.

The sugar glider occur in sympatry with the squirrel glider, mahogany glider, and yellow-bellied glider; and their coexistence is permitted through niche partitioning where each species has different patterns of resource use.

They have a broad habitat niche, inhabiting rainforests and coconut plantations in New Guinea; and rainforests, wet or dry sclerophyll forest and acacia scrub in Australia; preferring habitats with Eucalpyt and Acacia species. The main structural habitat requirements are a large number of stems within the canopy, and dense mid and upper canopy cover, likely to enable efficient movement through the canopy.

Like all arboreal, nocturnal marsupials, sugar gliders are active at night, and shelter in tree hollows lined with leafy twigs during the day.

The average home range of sugar gliders is 0.5 hectares, and is largely related to the abundance of food sources; density ranges from 2-6 individuals per hectare.

Native owls (Ninox sp.) are their primary predators; others in their range include kookaburras, goannas, snakes, and quolls. Feral cats (Felis catus) also represent a significant threat.
As a Pet
Around the world, the sugar glider is popular as an exotic pet. It is also one of the most commonly traded wild animals in the illegal pet trade, where animals are taken directly from their natural habitats.

In Australia, sugar gliders can be kept in Victoria, South Australia, and the Northern Territory. However, they are not allowed to be kept as pets in Western Australia, New South Wales, the Australian Capital Territory, Queensland or Tasmania.

Sugar gliders are popular as pets in the United States, where they are bred in large numbers. Most states and cities allow sugar gliders as pets, with some exceptions including California, Hawaii, Alaska, and New York City. In 2014, Massachusetts changed its law, allowing sugar gliders to be kept as pets. Some other states require permits or licensing. Breeders of sugar gliders are regulated and licensed by the US Department of Agriculture (USDA) Animal and Plant Health Inspection Service (APHIS) through the Animal Welfare Act

References
  1. Groves, C.P. (2005). Wilson, D.E.; Reeder, D.M., eds. Mammal Species of the World: A Taxonomic and Geographic Reference (3rd ed.). Baltimore: Johns Hopkins University Press. p. 55. OCLC 62265494. ISBN 0-801-88221-4.
  2. Salas, L.; Dickman, C.; Helgen, K.; Winter, J.; Ellis, M.; Denny, M.; Woinarski, J.; Lunney, D.; Oakwood, M.; Menkhorst, P.; et al. (2008). "Petaurus breviceps". IUCN Red List of Threatened Species. Version 2008. International Union for Conservation of Nature. Retrieved 28 December 2008. Database entry includes justification for why this species is of least concern
  3. Subspecies Sheet | Mammals'Planet. Planet-mammiferes.org. Retrieved on 2014-04-19.
  4. Leary, T., Wright, D., Hamilton, S., Singadan, R., Menzies, J., Bonaccorso, F., Salas, L., Dickman, C. & Helgen, K. (2008). Petaurus biacensis. In: IUCN 2013. IUCN Red List of Threatened Species. Version 2013.2.
  5. a b c d DPIPWE – Sugar Glider

Comments System

Disqus Shortname